Penguatan Penyelenggaraan DASHAT di Kampung Keluarga Berkualitas
KEPANJEN, (16/07) Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Malang melaksanakan Kegiatan Penguatan Penyelenggaraan DASHAT di Kampung Keluarga Berkualitas yang bertempat di Ruang Rapat Panji Pulangjiwo yang dihadiri oleh Korwil PKB Kecamatan, Kader Dashat, serta TP PKK desa di masing-masing kecamatan yaitu Kecamatan Donomulyo, Jabung, Turen, Ampelgading, Tumpang, dan Tirtoyudo. Dengan narasumber dari Dinas Kesehatan (Analisis Gizi) Bapak Gunawan Djoko Untoro, SKM., M.Si .
Kegiatan ini dibuka sekaligus memberi arahan dan sambutan oleh Kepala DPPKB, Ibu Aniswaty Aziz, S.E., M.Si. Dalam sambutannya menyampaikan bahwa Program DASHAT sendiri merupakan program yang dilaksanakan di Kampung Keluarga Berkualitas dalam upaya percepatan penurunan stunting dengan melakukan peningkatan kualitas gizi Masyarakat melalui optimalisasi sumber daya pangan lokal. Perlu disampaikan bahwasannya hasil SKI Tahun 2023 Kabupaten Malang masih di angka 19,5%, ini berarti masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mencapai angka 14% di Tahun 2024 sesuai target nasional. Untuk itu dengan adanya kegiatan ini dapatlah dilaksanakan program Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di desa masing – masing sebagai upaya dalam percepatan penurunan stunting di Kabupaten Malang.
Filososi DASHAT yang paling utama adalah memberikan makanan sehat dan bergizi seimbang kepada kelompok sasaran prioritas untuk mendukung program percepatan penurunan stunting. hal ini disampaikan oleh Ibu Chusnul Chotimah, S.E., M.M selaku Kepala Bidang Pengendalian Penduduk DPPKB Kab. Malang. Kemitraan Dashat merujuk pada pendekatan percepatan penurunan Stunting dengan sasaran kegiatan ibu hamil, balita, ibu menyusui, dan calon pengantin. Pelaksana kemitraan ini yaitu Pemerintah Desa/Kelurahan melalui pengembangan kelembagaan lokal.
Meningkatkan kualitas gizi masyarakat, terutama bagi Keluarga Beresiko Stunting di sampaikan oleh Bapak Gunawan Djoko Untoro, SKM., M.Si melalui optimalisasi berbagai sumber daya dalam rangka mempercepat upaya penurunan stunting di tingkat desa/kelurahan.